haha69
haha69
haha69

WHO: Banjir Libya Tewaskan 101 Tenaga Kesehatan

WHO: Banjir Libya Tewaskan 101 Tenaga Kesehatan

Peran tenaga dan fasilitas kesehatan masih sangat dibutuhkan, mengingat banjir juga membawa pengaruh buruk bagi kesehatan masyarakat terdampak yang selamat.

Sekitar 30.000 hingga 35.000 orang terpaksa mengungsi akibat banjir. Mereka tinggal di tenda-tenda dan pemukiman yang penuh sesak di wilayah Provinsi Derna. Di sana, mereka memiliki akses terbatas terhadap air bersih dan sanitasi.

Menurut WHO, sebagian besar risiko kesehatan bagi para penyintas banjir berasal dari keberadaan air yang terkontaminasi. Dan buruknya fasilitas kebersihan serta sanitasi.

Risikonya mencakup ancaman wabah penyakit yang ditularkan melalui air seperti diare akut dan kolera. Serta wabah penyakit yang ditularkan melalui vektor seperti demam tifoid, demam berdarah, malaria, dan demam kuning.

Tantangan-tantangan ini diperparah dengan terganggunya layanan kesehatan, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, perempuan dan pasien dengan penyakit kronis.

Di sisi lain, puluhan ribu orang telah kehilangan orang yang dicintai, rumah, mata pencaharian, dan semua harta benda mereka. Sehingga menempatkan mereka pada risiko besar mengalami tekanan mental akut.