Liputan6.com, Jakarta – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Bambang Soesatyo, juga memberikan sikapnya terkait video viral tabir surya yang mengandung 4-Methylbenzylidene camphor (4-MBC).
Konten video berisi informasi terkini perkembangan produk perawatan kulit (skinkare) yang menyebutkan kebijakan baru Komisi Uni Eropa dan Komite Ilmiah Keamanan Konsumen (SCCS) yang tidak lagi mengkategorikan 4-Methylbenzylidene camphor (4-MBC), yang adalah bahan dalam tabir surya atau produk tabir surya sebagai bahan. keamanan. Video influencer menjadi viral di TikTok.
Akun @DosenSkincare menegaskan bahwa SCCS tidak lagi memasukkan 4-MBC dalam kategori aman berdasarkan pertimbangan sejumlah studi lama dan terkini.
“Bahan ini dilarang dalam produk kosmetik di Eropa. Setelah mempertimbangkan studi baru dan lama, BPOM Eropa (merujuk SCCS) menyimpulkan bahwa bahan ini berpotensi mengganggu sistem hormon,” ujar pemilik akun TikTok @DosenSkincare.
Terkait isu yang viral tersebut, Bambang Soesatyo meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia untuk segera mengecek dan berkoordinasi dengan Komisi E dan Komite Ilmiah Keamanan Konsumen (SCCS) terkait informasi terkait konten 4-MBC.
“Meminta BPOM untuk segera melakukan pengecekan dan koordinasi dengan EU Commission dan SCCS atas informasi bahwa kandungan 4-Methylbenzylidene camphor (4-MBC) pada produk kosmetik, khususnya sunscreen, sudah tidak lagi dikategorikan sebagai bahan yang aman, sehingga dapat juga disesuaikan dengan daftar bahan obat atau kosmetik yang aman digunakan di Indonesia, sehingga masyarakat tidak lagi merasa khawatir,” tulis pria yang akrab disapa Bamsoet itu dalam keterangannya, Senin, 19 Juni 2023.
SCCS adalah komite yang memberikan pendapat tentang risiko kesehatan dan keselamatan (kimia, biologi, mekanik, dan risiko fisik lainnya) dari produk konsumen non-makanan (misalnya produk kosmetik dan bahan-bahannya, mainan, tekstil, pakaian, perawatan pribadi, dan produk rumah tangga) . tangga) dan jasa (misalnya tato).
Minta BPOM untuk berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan
Bamsoet juga meminta agar BPOM segera berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang 4-MBC. Sehingga masyarakat tidak panik atau khawatir berlebihan.
Hal itu dikemukakan Ketua MPR karena beberapa brand yang disebutkan mengandung 4-MBC dalam video yang diunggah LecturerSkincare merupakan brand skincare lokal.