haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69

Selain Masalah Paru, Dampak Polusi Udara pada Kesehatan Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Selain Masalah Paru, Dampak Polusi Udara pada Kesehatan Bisa Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Liputan6.com, Jakarta – Rupanya dampak polusi udara tidak hanya mempengaruhi kesehatan organ paru-paru saja melainkan juga organ vital lainnya seperti jantung.

Disampaikan Guru Besar Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Agus Dwi Susanto, ada dampak lain dari setiap peningkatan partiel polusi udara yang memengaruhi tubuh selain masalah pernapasan hingga infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Agus mengatakan, peningkatan partikel polusi udara bisa meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung sebesar 4,5 persen, selain penyakit paru-paru.

“Setiap peningkatan partikel 10 mikrogram akan meningkatkan mortalitas jantung dan serangan jantung empat setengah persen,” tutur Agus dalam diskusi dampak polusi udara, Selasa, dilansir Antara.

Masalah kardiovaskular atau jantung, kata Agus, muncul setelah masalah pada pernapasan akibat paparan polusi udara.

Polutan bisa masuk melalui alveoli dan segera mengalir masuk ke pembuluh darah yang menyebabkan terjadinya inflamasi sistemik pada jantung. Hal ini menyebabkan terjadinya gangguan pada vaskuler yang berhubungan dengan risiko terjadinya hipertensi, disfungsi endothel dan terjadinya penyakit jantung. 

Selain serangan jantung, Agus mengatakan polutan juga memberi dampak 7 kali lipat lebih besar pada stroke secara umum. Ia mengatakan hampir 47 persen penyakit datang dari paparan polusi udara. Hanya saja hal ini kerapkali diremehkan.

“Tapi ini seringkali diremehkan. Hampir 47 persen penyakit datang karena polusi sehingga harus mendapatkan perhatian,” ucap Agus.

 

 

Jakarta kembali mencatatkan tingkat polusi udara tertinggi di dunia pada Rabu (26/7/2023) dengan nilai indeks 168, yang berada dalam kategori tidak sehat.