haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69

Sekuat Baja, Apa Penyebab Gigi Berlubang?

Sekuat Baja, Apa Penyebab Gigi Berlubang?

Dijelaskan sebelumnya bahwa gigi berlubang disebabkan oleh plak, zat lengket yang mengikat gigi. Plak adalah kombinasi dari bakteri, air liur, asam dan partikel makanan. Plak kemudian menempel pada gigi dan asam pada plak dapat mengikis enamel gigi secara perlahan. Penyebab munculnya plak tersebut tentunya adalah biang keladi dari kebiasaan berikut ini:

Jarang gosok gigi

Menyikat gigi merupakan cara penting untuk menjaga kesehatan mulut. Jarang menyikat gigi akan membuat sisa makanan menumpuk dan menempel di gigi. Jika dibiarkan, kondisi ini akan menimbulkan plak dan karang gigi. Bakteri dapat dengan mudah bersembunyi di bawah area penumpukan karang gigi dan menjadi sangat sulit dihilangkan.

Bakteri yang bersembunyi di bawah karang gigi dapat menyebabkan gigi menjadi lemah, membusuk, dan akhirnya berlubang.

Cara menyikat gigi yang salah

Menyikat gigi terlalu lama dan terlalu keras dapat membuat lapisan gigi semakin terkikis dan gigi lebih berisiko berlubang. Bersikaplah lembut dengan gigi Anda. Anda mungkin berpikir bahwa menyikat lebih keras akan menghilangkan lebih banyak sisa makanan dan bakteri. Namun, banyak tekanan dapat merusak gusi.

Kunyah es batu

Mengunyah es batu dalam jumlah banyak dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi retak atau rapuh. Ini dapat menyebabkan masalah lebih lanjut seperti kepekaan yang lebih besar terhadap suhu dan rasa sakit. Mengunyah es batu juga hanya akan membuat gigi berlubang ngilu dan sakit gigi berlubang. .

Minuman ringan

Sering minum soft drink juga bisa menyebabkan sakit gigi. Soda dapat menyebabkan erosi pada gigi. Erosi dimulai ketika asam dalam soda bertemu dengan enamel gigi, yang merupakan lapisan pelindung terluar pada gigi. Coke di sisi lain, juga dapat mempengaruhi lapisan berikutnya, dentin dan bahkan tambalan komposit. Kerusakan enamel gigi.

Mulut kering

Mulut kering disebabkan oleh kurangnya air liur yang membantu mencegah kerusakan gigi dengan mencuci makanan dan plak dari gigi. Zat yang ditemukan dalam air liur juga membantu melawan asam yang diproduksi oleh bakteri. Dehidrasi dapat menyebabkan mulut kering. Karena itu, pastikan tubuh tetap terhidrasi untuk mencegah mulut kering.

Makanan manis

Permen seperti magnet bagi bakteri jahat. Dua bakteri perusak yang ditemukan di dalam mulut adalah Streptococcus mutans dan Streptococcus sorbrinus. Keduanya memakan gula di mulut dan membentuk plak gigi. Jika plak tidak dibersihkan dengan air liur atau sikat gigi, mulut menjadi lebih asam dan gigi berlubang mulai terbentuk.

Makanan asam

Sering terpapar makanan asam dapat mengikis enamel, membuat gigi lebih rentan terhadap pembusukan dari waktu ke waktu. Ketika enamel gigi melemah, gigi menjadi lebih rentan terhadap gigi berlubang. Plus, makanan asam bisa mengiritasi sariawan.

gangguan Makan

Anoreksia dan bulimia dapat menyebabkan erosi gigi dan gigi berlubang yang signifikan. Asam lambung akibat muntah berulang kali membersihkan gigi dan mulai melarutkan enamel gigi. Gangguan makan juga dapat mengganggu produksi air liur. Tanpa nutrisi yang tepat, gusi dan jaringan lunak lainnya di mulut dapat dengan mudah berdarah. Kelenjar yang menghasilkan air liur juga bisa membengkak.

Kekurangan fluorida

Fluoride, mineral alami, membantu mencegah dan mengobati gigi berlubang. Karena manfaatnya bagi gigi, fluoride ditambahkan ke banyak produk perawatan mulut. Fluorida membantu remineralisasi enamel gigi.

Saat bakteri di mulut memecah gula dan karbohidrat, mereka menghasilkan asam yang menggerogoti mineral di email gigi. Kehilangan mineral ini disebut demineralisasi. Enamel gigi yang lemah membuat gigi rentan terhadap bakteri.