Liputan6.com, Jakarta – Dokter spesialis anestesi Palestina yang pernah mengenyam pendidikan kedokteran di Indonesia, Mueen Al Shurafa, meninggal dunia. Mueen meninggal usai rumahnya terkena hantaman bom Israel.
Kabar duka ini disampaikan salah satu teman Mueen saat belajar pendidikan spesialias anestesi di Indonesia yang juga aktif di Twitter atau X, dokter Kusumandaru.
“Innalillahi wainaillahirajiun. Telah berpulang dr Mueen Al Shurafa, spesialis anestesi Palestine lulusan Indonesia. Rumahnya terkena bom Israel. InsyaAllah Syahid,” kata dokter spesialis anestesi yang karib disapa Aan di akun @aan__ pada Senin malam, 6 November 2023.
Aan pun menyampaikan salam perpisahan dengan Mueen, sosok yang pernah menjadi teman belajar dan bekerja.
“Selamat jalan temanku, bangga sekali aku pernah belajar dan bekerja bersama,” tulis Aan mengenang teman satu almamaternya itu.
Dokter Mueen dari Palestina Sosok Pemberani
Bagi Aan secara pribadi ada banyak kenangan baik tentang Mueen. Namun, ada dua hal yang paling diingat tentang sosok temannya itu.
“Banyak memori baik tentang dr Mueen, tapi yang paling ingin saya sebarkan adalah jiwa patriot dan pemberaninya beliau,” tulis Aan.
Setelah lulus dari pendidikan dokter spesialis, Mueen mendapat tawaran tinggal di Indonesia. Namun, hal tersebut ditolak lantaran Mueen ingin kembali ke Palestina demi membantu warga di sana.
“Beliau setelah lulus ditawarkan utk tinggal di Indonesia, tapi enggak ada yang bisa menyurutkan keinginan untuk balik membantu warga Palestina,” tulis Aan.
“Doa kami untuk para syuhada,” tutup Aan.