haha69
haha69
haha69

Koma Usai Nge-Vape, Paru-Paru Gadis 12 Tahun Terluka Parah

Koma Usai Nge-Vape, Paru-Paru Gadis 12 Tahun Terluka Parah

Liputan6.com, Belfast – Mary Griffin asal Belfast, Irlandia Utara beserta putrinya, Sarah sangat memahami bahaya vape di kalangan anak muda. Apalagi Sarah baru-baru ini dirawat di ICU dan koma lantaran sebelumnya nge-vape.

Cerita kengerian vape, bermula dari Sarah Griffin yang bersiap-siap untuk tidur dan merasa tidak enak badan. Ia mulai batuk, tetapi sang ibu tidak menaruh curiga. Ia menganggap anaknya yang mempunyai riwayat asma itu mengalami dampak dari perubahan cuaca.

“Ketika besoknya saat saya sedang mengantar kakak-adiknya ke sekolah, dia menelepon dan berkata, ‘Kembalilah ibu, aku tidak enak badan, aku takut’. Saya tiba di rumah, memberikan Sarah inhaler dan nebulisernya lagi dan dia tampak tenang,” tutur Mary, dikutip dari situs Northern Ireland Chest Heart and Stroke, Sabtu (14/10/2023).

“Sempat saya pergi ke toko dan Sarah menelepon lagi, kali ini benar-benar kehabisan napas, hampir tidak bisa merangkai kalimat, berkata, ‘Aku perlu dokter atau pergi ke rumah sakit’.”

Paru-paru Terluka Parah

Suami Mary, segera membawa Sarah ke Royal Victoria Hospital. Perawat memeriksa tanda-tanda vital Sarah, dan kadar oksigennya sangat rendah. Sarah sangat panik dan ketakutan.

Ia dipasangkan oksigen dan terhubung dengan berbagai macam mesin. Ada staf medis di sekelilingnya yang memeriksanya dan mereka mengatakan bahwa harus masuk ICU karena kondisinya memburuk dengan cepat.

“Dokter menunjukkan hasil rontgen paru-paru Sarah dan menjelaskan bahwa salah satu paru-parunya terluka parah. Oleh karena itu, salah satu paru-parunya bekerja keras dan memperparah asmanya,” lanjut Mary.

“Sarah juga mengalami infeksi, sehingga semuanya berdampak sangat besar pada tubuhnya, dengan sangat cepat. Ketika tiba di ICU, tim menangani Sarah selama 4,5 jam, sebelum akhirnya Sarah koma. Ada tabung, kabel, dan mesin di mana-mana, sungguh memilukan melihatnya seperti itu.”