Di atas bukit ini telah tersusun puluhan meja bundar yang masing-masing berdiameter sekitar 1,6 meter. Tiap meja dikelilingi oleh delapan kursi abu-abu yang diatur jarak antarkursi sekitar 25-35 sentimeter.
Telah tertata pula delapan piring putih besar. Puluhan meja lainnya dengan bentukpersegi panjang disusun di tepian bukit, menghadap tepat ke arah amphitheatre.
Sedangkan, di bagian depan panggung terbuka, telah tersusun belasan meja bundar yang dikelilingi delapan kursi dan di atas meja telah tersaji piring putih. Seluruh meja dan kursi, baik yang berada di bukit kecil maupun di depan panggung terbuka ditutupi oleh plastik khusus.
Panggung Terbuka di Area Gala Dinner KTT ASEAN
Sementara panggung terbuka berdimensi sekitar 50 meter x 30 meter menjadi pusat perhatian peserta Gala Dinner KTT ASEAN 2023 karena di tempat ini akan disajikan beragam pertunjukan kesenian dan hiburan musik dari sejumlah artis.
Tepat di belakang panggung, menjulang belasan gedung pencakar langit yang berdiri di kawasan Pusat Distrik Bisnis Sudirman (SCBD), yang posisinya ada di seberang Hutan Kota GBK.
Gedung-gedung tersebut menjadi layar raksasa bagi pertunjukan video mapping selama berjalannya gala dinner.
Ribuan Tanaman Rambat Raksasa
Selain itu, penyelenggara acara menutupi sekeliling pagar Hutan Kota GBK memakai ribuan tanaman rambat raksasa sehingga membuat suasananya seperti mirip sedang berada di tengah hutan, menurut rilis resmi Tim Komunikasi Media dan KTT ASEAN 2023, Rabu (6/9/2023).
Aparat kepolisian juga menutup akses Jalan Jenderal Sudirman sejak dari arah Jembatan Semanggi hingga menuju Bundaran Senayan sejak pukul 16.00 WIB hingga berakhirnya acara gala dinner.