Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia pada Senin (16/10/2023) mengatakan, kewaspadaan Mpox dilakukan terus-menerus.
“Jadi kepentingan kita bersama agar kita selalu dapat melakukan penemuan kasus, deteksi dini dan kewaspadaan yang terus menerus,” katanya dalam ‘Sosialisasi Kewaspadan Monkeypox’ di Jakarta.
Dalam penanganannya, Dwi Oktavia mengingatkan, pentingnya menjaga kapasitas tenaga kesehatan (nakes), khususnya yang ada di DKI Jakarta.
“Para dokter yang pertama kali menemukan pasien tentunya harus memiliki pengetahuan agar senantiasa waspada dengan penyakit yang masih banyak ditemukan dan juga mengantisipasi penyakit baru,” ujar Dwi Oktavia.
Selain itu upaya sosialisasi dilakukan untuk berkoordinasi dan berkomunikasi agar kasus yang merupakan potensi ini ditindaklanjuti dengan benar dan cepat sebagai langkah memutus rantai penularan di masyarakat.
Kasus Mpox Tersebar di 115 Negara
Secara global, jumlah kasus cacar monyet yang terkonfirmasi mencapai 90.618 kasus, dengan angka kematian mencapai 517 kasus. Kasus Mpox tersebar di 115 negara.
Amerika Serikat menjadi negara yang melaporkan temuan kasus terbanyak, sedangkan di Asia, temuan kasus paling banyak terjadi di Tiongkok, Thailand, dan Jepang.