haha69
haha69
haha69

Diawali dengan Demam, Ketahui Perbedaan Khas Gejala Cacar Monyet atau Mpox dengan Cacar Air

3 Upaya Kemenkes Tangani Kasus Monkeypox, Salah Satunya dengan Vaksinasi Mpox

Liputan6.com, Jakarta – Kasus cacar monyet atau monkeypox atau Mpox di Indonesia mencapai 27 orang per 31 Oktober 2023. Kasus tersebut tersebar paling banyak di DKI Jakarta lalu disusul Banten dan Bandung.

Di Indonesia, kasus Mpox pertama kali teridentifikasi satu kasus pada Agustus 2022. Setahun setelahnya baru ada tambahan kasus baru yang mencapai puluhan.  

Mengingat di Indonesia kasus ini baru terhitung muncul dua tahun, maka masih belum banyak yang tahu tentang gejala Mpox serta perbedaan dengan gejala cacar air. 

Pada kasus Mpox dan cacar air sama-sama muncul demam dan ruam, tapi ada perbedaannya gejala lainnya seperti disampaikan dokter spesialis kulit dan kelamin, Ni Luh Putu Pitawati.

Perbedaan tersebut pada pasien cacar air atau Varicella ini dengan gejala khas ruam yang lebih gatal. Sedangkan penampakan khas dari Mpox adalah pembesaran kelenjar getah bening.

“Kelenjar getah bening yang bisa ditemukan di leher, ketiak, lipat paha, bahkan disertai nyeri,” jelas Putu dikutip dari Instagram @kemenkes_ri pada Jumat, 3 November 2023.

Selain itu, gejala Mpox yang khas tersebut juga diiringi demam dengan suhu lebih dari 38 derajat Celsius. Satu sampai tiga hari setelah demam, barulah muncul ruam dan menyebar ke seluruh tubuh secara lambat.

“Perkembangan ruamnya relatif lambat dibanding Varicella. Antara tiga sampai empat minggu mulai dari munculnya demam tadi,” kata wanita yang berpraktik di RSPI Sulianti Saroso Jakarta tersebut.

“Berbeda dengan cacar air, kadang ada yang berbentuk lenting, sebagian sudah pecah, kemudian kropeng. Jadi dalam satu waktu bisa ditemukan beberapa fase ruam kulit,” lanjut Putu.