haha69
haha69
haha69

Atasi Kekurangan Tenaga Medis, Menkes Budi Gunadi Sadikin Instruksikan Percepat Produksi Dokter Spesialis

Atasi Kekurangan Tenaga Medis, Menkes Budi Gunadi Sadikin Instruksikan Percepat Produksi Dokter Spesialis

Liputan6.com, Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengungkap transformasi Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan perlu dilakukan agar dapat memenuhi produksi dan distribusi tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.

Diketahui, saat ini produksi tenaga kesehatan khususnya dokter spesialis masih menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Indonesia. Jumlah dokter yang dihasilkan setiap tahun tidak sebanding dengan jumlah populasi di Tanah Air. Menurut Budi, sedidaknya Indonesia harus mampu menghasilkan lebih dari 30 ribu dokter per tahun.

Ketersediaan jumlah dokter spesialis yang terbatas juga menjadi kendala dalam percepatan pemenuhan fasilitas kesehatan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

“Kemarin saya groundbreaking 4 rumah sakit di IKN. Semua yang punya rumah sakit pede bahwa rumah sakitnya akan selesai bulan Juli. Enggak pedenya, cari dokternya apalagi dokter spesialis,” tutur Budi Gunadi.

Demikian pula ketika Menkes mengunjungi RSUD Sepaku di IKN Nusantara beberapa waktu lalu. Dia menemukan bahwa di rumah sakit itu tidak ada dokter spesialis anestesi, spesialis bedah, terlebih spesialis ortopedi. Padahal, spesialis itu dibutuhkan akibat tingginya angka kecelakaan kerja. Alhasil pasien harus dirujuk ke Balikpapan dengan jarak tempuh 3 hingga 4 jam.

Mencermati hal tersebut, Kemenkes membuat terobosan mendorong rumah sakit tipe A dan B agar memproduksi dokter spesialis.

“Oleh karena itu, kita sudah ada terobosan dengan adanya yang Hospital Based, dari 21 prodi spesialis yang saat ini ada, mau kita dorong. Kalau bisa nanti 300 rumah sakit tipe A dan B dalam waktu yang cepat bisa produksi dokter spesialis. Ini nantinya memudahkan juga menyelesaikan masalah distribusi dari dokter spesialis yang sekarang sangat langka,” jelas Menkes.